Simulasi damkar Area 1 yang diikuti Estate GMKE dan Estate BDME sudah terlaksana dengan baik walau belum lengkapnya keanggotaan unit tersebut berpartisipasi mengikuti kegiatan simulasi tersebut, ada beberapa hal yang dikutip dalam simulasi ini yakni ;
- Merefresh pengenalan alat-alat sapras damkar,
- Memahami kode-kode tangan dari ketua komando, serta
- Cara penanggulangan kebakaran yang benar dan baik.
Simulasi ini dilakukan pada haru Kamis, 27 Agustus 2020 di Estate GMKE dan Estate BDME. Dengan begitu team tersebut siap dan bisa berbagi ke team yang lainnya untuk memberikan pemahaman cara Penanganan, Pencegahan dan Penangglangan KARHUTLA. Kegiatan tersebut dilakukan berfungsi untuk kesiapan unit dan merefresh anggoa team tanggap darurat unit dalam memasuki musim kemarau yang kemungkinan berkepanjangan.

Menindaklanjuti pelatihan yang sebelumnya telah dilakukan team Manggala Agni ke Anggota Tanggap Darurat Region Mentaya Baca Tulisanya disini Mbro dengan target Traning For Tainer yang dimana artinya disaat sudah dilakukan pelatihan oleh team Manggala Agni terhadap Anggota Tanggap Darurat Region Mentaya dapat diturunkan ke masing-masing unit guna agar semua anggota mendapatkan refresh dalam penanganan, pencegahan dan penanggulangan KARHUTLA di PT. Karya Makmur Bahagia fokus utamanya.


Simulasi ini juga merefresh keanggota team tanggap darurat tiap-tiap unit untuk mengetahui beberapa kode tangan yang diberikan oleh ketua unit agar menjadi komunikasi satu pintu dengan satuu komando. Seperti contoh gambar diatas yang dilakukan oleh satu komando dalam memberikan kode tangan hidup dan matikan saluran air kepada operator Unit TUS yang digunakan pada saat ituu.
Adapun materi yang disampakan mengenai pengenalan alat-alat Sapras Damkar serta praktek basah dan cara memadamkan yang baik dan benar.
- Mesin Alkon, berfungsi untuk menyedot air kolam/ air sungai kedalam bak/ dalam tangki air.
- Selang sepiral, berfungsi untuk menghubungkan dari mesin alkon ke danau/sungai.
- Cabang Y, berfungsi untuk menghubungkan Selang yang satu dengan yang lain yang berawal dari mesin alkon hingga ke sumber titik api.
- Kepyok api,berfungsi untuk menghalang api biar tidak melebar dan memperkecil ruang lingkup api.
- Cangkul berfungsi untuk membuat sekat api disekitar terjadinya kebakaran.
- Masker berfungsi mencegah asap masuk ke saluran pernafasan kita yangdapat membahayakan paru-par kita tentunya.
- Baju PDL, yang berfungsi untuk melindungi badan kita dari api yang membara disekitar kita disaat prosesi kita memadamkan api.
- Sepatu Safety khusus dalam menangani KARHUTLA, dimana sepatu tersebut dapat melindungi kaki kita dari bakaran.
- Dan masih banyak lagi jenis-jenis sapras yang bisa kita gunakan untuk memudahkan memadamkan api.


Adapun dilaksanakan simulasi ini bertujuan , untuk memberi pemahaman, mengevaluasi dan melatih kesiapsiagaan team damkar Estate GMKE dan Estate BDME yang telah dibentuk oleh unit itu sendiri, serta untuk merefresh apakah peralatan yang digunakan layak dan bisa dfungsikan, supaya hal-hal yang menjadi kekurangan dapat diperbaiki kedepannya. Dari ini kita juga akan melakukan ke unit unit Area 1 Region Mentaya agar semua tean tanggap darurat uunt dapat memahamai, mengerti dan mampu menjadi team tanggap darurat yang selalu siap serta bisa melakukan Penanganan, Pencegahan dan Penanggulangan KARHUTLA.

- The Adventure Team (The A Team) Episode Ke-3 - 01/02/2023
- The Adventure Team (The A Team) Episode Ke-2 - 31/01/2023
- Bekerja dengan Logika serta Hati yang Tulus (“Loyalitas”) - 27/01/2023
Keren… Antisipasi dan preventif itu jauh lebih baik dari kuratif (setelah terjadi masalah). Preparasi, disiplin team, kesegeraan bertindak, kerjasama team, informasi dan tanggap darurat harus terus dilakukan.
Pertanyaan saya:
Dari simulasi ini, standard gak?…
Waktu berkumpul berapa menit?…
Baik terimakasih sebelumnya pak…
Untuk ke standard an didalam Safety Diri sudah Good, hanya saja beberapa koreksi seperti masker dan face (kacamata) kedepannya akan dipergunakan pak…
Untuk durasi nya, kedepan akan diperbaiki, dikarenakan pelatihan tersebut sudah dijadwalkan dan kesalahan timer yang tidak ditentukan awalannya. Ini menjadi koreksi saya agar lebih baik kedepannya. Terimakasih untuk masukkan nya pak…. Hehehehe
Harus terukur pak… score sebelumnya berapa dan saat ini berapa?…
Jika menurun, tentu kita tau indikator mana penyebabnya. Untuk perbaikannya kita lebih mudah.
Jika membaik, GOOD… ini harapan kita semua. Logika berpikirnya sederhana: Jika nilainya masih 85, berarti masih ada celah 15 poin untuk mendapatkan nilai sempurna (perfect). Tracking 15 poin itu letaknya di mana, fokus perbaikan di situ. 85 point dipertahankan… Paham Mbro?….
Siap paham komandan, kedepannya akan diperhitungkan untuk segala jenis simulasinya. Ini menjadi koreksi dan perbaikan kedepannya buat saya pak. tks koreksi dan masukkan nya .
Ditampilkan juga Mbro…
Simulasi itu bukan hanya menggugurkan, jika ditanya “sudah simulasi?…” jawabannya SUDAH. Bukan itu esensinya atau substansinya, tapi dengan kegiatan SIMULASI tidak terjadi KASUS atau penurunan KASUS. Diukur dan terukur ya….
Waspada mulai masuknya musim kering atau kemarau, 2 hari terakhir menunjukkan kecenderungan mulai masuk musim kemarau, karena panasnya sangat terik dan kecepatan angin sangat rendah.
Preparasi dan antisipasi terus dilakukan, serta pemberitahuan atau sosialisasi ke masyarakat untuk TIDAK MELAKUKAN PEMBAKARAN LAHAN.
Update terus Mbro… Thanks